Mengapa sejarah sebagai seni sering kehilangan ketepatan dan objektivitas?
Mengapa sejarah sebagai seni sering kehilangan ketepatan dan objektivitas?
Sejarah sebagai seni mempunyai beberapa kekurangan. Pertama, sejarah sebagai seni akan kehilangan ketepatan atau objektivitas karena seni adalah hasil imajinasi. Ketepatan dan objektivitas merupakan hal yang diperlukan dalam penulisan sejarah. Ketepatan berarti adanya kesesuaian antara fakta dan penulisan sejarah.
Mengapa dalam penulisan sejarah apabila lebih menekankan unsur seni dikatakan memiliki kelemahan?
Seni dibutuhkan dalam penulisan karya sejarah, karena Jika hanya mementingkan data-data, maka penulisan sejarah akan menjadi sangat kaku dalam berkisah. Namun jika terlalu mementingkan aspek seni maka akan menjadi kehilangan fakta yang harus diungkap.
Mengapa hasil penulisan sejarah sebagai seni memiliki subyektifitas yang tinggi beri penjelasan?
Sejarah sebagai kisah memiliki unsur subjektif karena peristiwa sejarah disusun berdasarkan ingatan atau pengalaman orang tertentu atau didasarkan pada pendapat orang tertentu sehingga setiap orang dapat memiliki pengalaman atau pendapat yang berbeda.
Mengapa sejarah sebagai seni memiliki beberapa kelemahan yaitu berkurangnya fakta dari tulisan dan objektivitas dari tulisan tersebut?
Mengapa sejarah sebagai seni lebih menarik dalam penyampaiannya?
Sejarah sebagai seni memberikan setiap penonton pengalaman unik dalam mempelajari sejarah, seolah olah mereka menyaksikan kejadian tersebut secara langsung; berbeda dengan buku sejarah yang begitu tebal, berat, dan membosankan.
Unsur seni apa saja yang harus ada dalam penulisan sejarah?
Unsur-unsur seni yang diperlukan dalam penulisan sejarah adalah:
- Instuisi. ⇒ Sejarawan memerlukan instuisi atau ilham, yaitu pemahaman langsung dan insting selama masa penelitian berlangsung.
- Imajinasi.
- Emosi.
- Gaya Bahasa.
Apa yang dimaksud sejarah sebagai seni jelaskan?
Dalam buku Pengantar Ilmu Sejarah (1995) karya Kuntowijoyo, dikatakan sejarah dianggap sebagai seni karena sejarah dianggap memiliki intuisi di dalamnya. Artinya sejarawan atau penulis sejarah memerlukan intuisi yang berbentuk pemahaman langsung dan memakai insting selama proses penelitian sejarah.
Apa kelemahan sejarah sebagai seni dan berikan alasannya?
Kelemahan sejarah sebagai seni adalah berkurangnya ketetapan dan objektivitas serta penulisan sejarah akan terbatas. Dalam penulisan kisah sejarah, perlu menggunakan bahasa yang indah, komunikatif, menarik, dan isinya mudah dimengerti. Oleh karena itu, diperlukan seni dalam penulisannya.
Mengapa sejarah dapat juga dikatakan sebagai seni?
Jelaskan apa yang dimaksud sejarah sebagai seni unsur apa saja yang harus ada?
Jawaban: pengertian sejarah sebagai seni adalah dalam sejarah dikemas sedemikian rupa agar pembaca sejarah tertarik atas informasi kejadian masa lalu yang disajikan karena unsur keindahan yang disertakan di dalam menyajikan informasi sejarah di masa lalu sehingga akan mencapai sasaran penyampaian informasi sejarah.
Mengapa unsur seni sangat diperlukan dalam penulisan sejarah?
Pada penulisan sejarah diperlukan unsur-unsur seni yang harus diperhatikan. Beberapa unsur tersebut adalah intuisi, emosi, imajinasi, dan gaya bahasa yang khas. Menurut pendapatnya, penulisan sejarah memerlukan unsur seni agar lebih menarik (tidak kaku) dan tidak membosankan.
Apa yang menjadi kekuatan unsur seni dalam sejarah?
Sebagai seni, sejarah memiliki kekuatan tertentu antara lain: ❖ Kemampuan sejarawan bercerita menggunakan gaya bahasa menarik, hidup dan bergairah akan membuat sejarah lebih memikat perhatian banyak orang. ❖ Lewat pendekatan seni, fakta sejarah menjadi lebih hidup & bernyawa.